Bisnis itu Harus Siap Berubah

Catatan Kecil Seputar Bisnis

Salam Rekan-rekan....

Bagaimana kabarnya?

Sehat semua sekeluarga ya ?

Bisnis aman dan lancar kan ?

Smoga tugas dan amanah bisa terpenuhi dgn baik semua ya...Aamiin..

Bersama Bu Wuri, Mas Herry, keluarga dan seluruh karyawannya (Agen Gas, Resto Gema, Agen Minyak Goreng & Gula), 26 Dec 2017

Mau berbagi cerita nih...

Sekitar sebulan lalu, tepatnya tgl 21 Nov 2017, aku dan istri pulang dari salah satu pusat perbelanjaan di kota Depok.... karena lapar banget.. akhirnya cari-cari deh tempat utk makan. 

Karena sudah malam sekitar jam 21.45-an, targetnya cari makanan pinggir jalan ala mahasiswa dulu. Akhirnya setelah melihat ada pecel ayam-lele, kami berhenti beberapa meter, dekat sebuah SPBU ... kami segera menuju area parkiran disebelahnya.

Saat kami parkir kendaraan, aku merasa ada yg janggal dan hilang....Apa ya...deg deg.... 

Yup aku ingat, tidak jauh dari tempat itu harusnya ada sebuah tempat makan 2 lantai, punya temanku. Aku pernah 2 kali makan disana. Ternyata malam itu Resto tersebut sudah tidak terlihat lagi... sudah dibongkar dan sudah tidak ada plang nya. Hanya tinggal berdiri bangunan gelap tanpa nama ....

Ada apa gerangan ya?....

Sambil menyantap makanan yg tersedia di warung pinggir jalan tersebut, aku coba iseng tanya ke Abang Pecel Lele nya ... sejak kapan Resto nya tutup, kenapa, bagaimana, pindah kah? Pemilik dan karyawannya gimana, dan serentetan pertanyaan lainnya....

Abang Pecelnya bilang.... baru 2 hari lalu, dan kabarnya karena sepi pengunjung. Resto ini memang baru berjalan sekitar 2 thn-an saja.

Sambil tetap menikmati rasa pecel lele pinggir jalan yang usianya kemungkinan lebih lama dibandingkan Resto teman ku tersebut, pikiran ku mulai menerawang menembus pekatnya malam....

Yang aku tahu memang bisnis makanan untuk bisa bertahan lama, diantaranya:

- harus punya branding yg kuat,

- inovatif dalam sajian, 

- kualitas rasa yg pas dgn lidah target market, 

- harga sesuai kantong pelanggan.

Selain tentunya:

- Strategi pemasaran

- Pemilihan lokasi resto, 

- Koki & karyawan yg bisa diandalkan dari sisi skill, service & integritas.

- Pengaturan cash flow

Namun ada satu hal yang kadang kita me(lupa)kan dalam bisnis makanan adalah keberanian utk keluar dari zona nyaman untuk siap melakukan diversifikasi produk atau bahkan diversifikasi market. Kalau kita perhatikan, saat ini sudah ada sedikit pebisnis makanan yg mencoba berganti branding secara reguler untuk terus bertahan, dgn menyesuaikan trend makanan saat ini. Dan biasanya mereka melakukan perubahan ini paling cepat 2 tahun. Dengan catatan memang branding food nya baru dan belum kuat di pasaran. Dan perubahan ini tentu tetap mempertimbangkan manajemen cash flow, margin dan modalnya yang memerlukan pengaturan yg ketat dan baik. 

Finally, memang masyarakat dan bahkan kita sendiri, sudah semakin pintar mengatur selera makan & memilih tempatnya...

Rasa nya kah, 

Kebersihan nya,

Harga nya kah, 

Pelayanan nya kah, 

Prestige kah, 

Toilet & tempat ibadah, nyaman kah? Dst

Bahkan sering dijumpai, alasan area parkir bisa jadi alasan buat pelanggan untuk datang atau tidak.

Termasuk ada WIFI nya kah?, 

ada tempat colokan utk HP nya kah?

Ada AC nya dll.....

Termasuk pengalaman beberapa waktu lalu, aku dan istri, yang baru pertama kali mampir ke Transmart Depok, langsung mencari tempat makan yg nyaman dan harus ada colokan listriknya. Karena kami akan bekerja dengan laptop cukup lama di tempat itu hehehe, dan jadilah kita disana sampai sekitar jam 20.00... betaaah yaa, padahal dari jam 14 siang lohh... dan akhirnya tidak terasa, kami membeli beberapa kali makanan & minuman, termasuk ada juga yang dibungkus untuk dibawa pulang.....

Satu hal yang paling menarik, yang perlu juga dipertimbangkan adalah trend hadirnya kekuatan komunitas dan bagaimana kekuatan itu masuk ke dalam bisnis makanan kita atau bisnis jasa atau komersial lainnya. 

Dengan mengikuti perkumpulan atau komunitas yg bermanfaat, sekaligus kita bisa meng-kolaborasi dgn bisnis kita, termasuk bila kita punya bisnis makanan atau bisnis lainnya. 

Seperti yg saat ini dilakukan oleh beberapa teman aku, sebutlah Master Arif dengan komunitas beladiri & olahraga Muaythai di depok. Beliau sekaligus membuat tempat latihan, buat EO, bahkan bisa juga nanti buat Cafe Muaythai, selain saaat ini beliau aktif menjadi presenter di salah satu stasiun TV Nasional dalam program olahraga yang terkait dengan Muaythainya. 

Master Arif - Owner Muaythai Depok & Tim Jaguar Polres Depok

Atau relasi yang lain, Bu Wuri dan suaminya Mas Herry (foto paling atas), yang terus mengembangkan bisnis Restonya yg merambah ke pesanan-pesanan dari jaringan yang beliau ikuti, sambil tentunya terus menjaga & menjalankan bisnis utamanya yaitu sebagai Agen Gas Pertamina. Di tahun 2017 ini, beliau merambah bisnisnya menjadi agen Minyak Goreng & Gula dengan memanfaatkan jaringan Gas nya yang sudah lama di maintain.  Awesome.

Jadi alasan pelanggan datang nantinya adalah karena semangat loyalitas dengan komunitas nya atau juga karena pemilik bisnis baik resto atau yang lainnya adalah satu jaringan dengan pelanggan. Nah kalau sudah begini, akan lebih mudah menjaganya. Bahkan kadang merekalah yang akan memberikan masukan positif yg membangun agar resto / bisnis kita makin bagus dan diterima pelanggan. 

Intinya memang dalam semua bisnis, apapun, kita harus terus melakukan inovasi tiada henti dan harus terus mengelola jaringan / komunitas agar sama-sama berdaya dan menghasilkan, bukan sama-sama tak berdaya, akhirnya perlahan mati dan hilang.

Malam semakin larut... 

Tiba waktunya untuk pulang ke rumah...

Semoga bermanfaat kawan.

Dan mohon maaf bila ada yg salah dalam pemikiran dan pilihan kata.

Yuuk kita berdoa bersama...

- Semoga teman-teman yang berbisnis dan menjadi enterpreneur tetap kuat bertahan dan selalu inovatif dalam bisnis dan pemasarannya. Serta yg terpenting selalu sehat semuanya

- Smoga kita-kita yang masih jadi employee, tetap menjadi karyawan teladan yg produktif dan dihargai karya nya.

- Smoga rezeki kita dipermudah, diperluas dan ditambah berlipat secara baik dan halal

Aamiiin.

Salam Cinta, Sukses, Sehat, Bahagia, dan Berkah

(Tomy Agus M,S.Si)