Tipe Individu, Karyawan atau Anggota dalam Organisasi / Perusahaan

TIPE INDIVIDU, KARYAWAN ATAU ANGGOTA TIM

Di dalam dunia kerja atau organisasi, kita menjumpai berbagai macam tipe pekerja dengan beragam karakter mereka. Dalam kesempatan kali ini kita akan bahas beberapa tipe karyawan atau anggota tim berdasarkan pencapaian Target. Target disini saya bedakan  menjadi 2 yaitu Target Individu dan Target Tim. Target individu adalah Target yang harus dicapai karyawan / anggota sesuai Job Description nya yang telah menjadi kewajibannya sebagai ikatan kepada perusahaan / organisasi. Target ini harus jelas karena akan menjadi penilai kinerja secara individu. Sedangkan Target Tim saya definisikan sebagai Target Unit atau Target Kolektif. Target ini dibebankan kepada Tim sesuai dengan Rencana Kerja Anggaran Perusahaan atau Organisasi yang disepakati di Awal Tahun atau Perubahan Target yang disepakati Bersama.

Berikut ini saya detailkan 4 Jenis Karyawan atau Anggota Tim, Berdasarkan pencapaian Target Individu dan Target Team :

Tipe 1: Tanggung Jawab – Egois

Target Individu Tercapai tetapi Target Team tidak

Kebanyakan di suatu perusahan atau organisasi memiliki banyak karyawan tipe 1 atau hampir 80 persen perusahaan / organisasi terdiri dari karyawan / individu tipe 1. Seseorang tipe 1 mengerjakan pekerjaannya dengan baik dan tuntas. Mereka tergolong orang yang produktif dan tanggung jawab, karena hasil pekerjaan mereka bagus dan tepat waktu. Setelah pekerjaan mereka tuntas mereka akan menunggu pekerjaan selanjutnya dan tidak memedulikan rekan satu timnya. Karena ketidak pedulian ini sehingga kita bisa menyebut mereka egois dan individualistis. Mereka tidak peduli hasil pekerjaan Tim mereka, yang penting pekerjaan saya selesai.

Nilai positif:

(1). Fokus pada pekerjaan sehingga penyelesaian pekerjaan bisa lebih cepat.

(2). Dapat diandalkan untuk menyelesaikan pekerjaan yang tidak membutuhkan interaksi dengan rekan kerja.

Hal negatif:

(1). Sifat individualistis menyebabkan hubungan dengan rekan kerja renggang. Sesekali mari kita menyumbang ide atau sharing agar rekan kerja kerja dapat menyelesaikan pekerjaan sebaik kita.

(2).Membentuk pribadi yang egois, asal pekerjaan mereka selesai. Tidak ada rasa tanggung jawab sebagai anggota Team. Dalam sebuah team tidak ada pemain tunggal, mereka harus bekerjasama agar mencapai goal-goal indah.

Tipe 2: Tanggung Jawab-Setia Kawan

Target Individu Tercapai,Target Team Tercapai

Tipe karyawan / individu seperti ini yang akan menjadi Leader atau pemimpin organisasi. Jumlah mereka sedikit dan menjadi minoritas.

Mereka menyelesaikan pekerjaan dengan baik dan tepat waktu. Saat pekerjaan mereka selesai mereka tidak diam dan menunggu. Mereka akan membantu tim untuk mencapai target-target yang telah disepakati bersama. Individu Tipe 2 akan membantu rekan 1 tim nya yang kesulitan dalam menyelesaikan pekerjaan. Mereka orang yang dicintai oleh rekan-rekannya atas bantuan dan kepedulian untuk mencapai target team.

Nilai positif:

(1). Seseorang tipe 2 bisa diandalkan untuk pekerjaan yang penuh tantangan. Mereka mempunyai skill individu yang bagus, selain itu mampu berkomitmen secara pribadi bahwa target Team adalah tanggung jawabnya

(2). Hubungan kerja yang Harmonis, ini tercipta karena mereka tidak segan membantu rekan kerja untuk memberikan kontribusi terbaik bagi perusahaan.

Tipe3: Pencari Alasan -Setia Kawan

Target Individu Tidak Tercapai, Target Team Tercapai

Sebagai Individu tipe 3 memiliki komitmen yang rendah terhadap Target individu yang dibebankan kepadanya. Mereka Asyik membantu pekerjaan orang lain sehingga pekerjaan dia sendiri tidak selesai. Mereka orang-orang yang setia kawan dan tidak segan-segan membantu rekannya walaupun itu artinya mengorbankan pekerjaan nya.

Individu Tipe 3 Berkata

Pekerjaan saya selesai semua kecuali yang utama

Seperti dalam sebuah cerita :

Kita satu perahu dengan Ibu, Istri dan anak kita, sedang melintasi danau untuk menuju ke pulau di tengah danau. Karena suatu hal perahu kita terbalik, kira-kira siapa yang kita selamatkan dahulu ?

Rekan-Rekan mungkin ada yang berkata selamatkan ibu dulu karena ibu kita satu-satunya yang membesarkan kita, sementara istri nanti bisa mencari lagi.

Ada yang menjawab istri karena istri nanti yang meneruskan keturunan kita, sedangkan ibu sudah tua biarkanlah.

Ada yang menjawab selamatkan anak karena dia yang akan merawat kita saat kita tua nanti.

Semua jawaban tersebut benar, tapi yang lebih tepat ialah selamatkan diri kita dulu. Kita tidak akan bisa menyelamatkan orang lain saat diri kita sendiri celaka.

Tipe 4: Pencari Alasan – Egois

Target Individu Tidak Tercapai, target Team juga tidak

Individu Tipe 4 tidak memiliki komitmen apapun terhadap target, mereka menjadi beban bagi rekan satu teamnya. Dalam sebuah Team, kita ibaratkan sebuah perahu yang berlayar dan anggota Team adalah Anak Buah Kapal. Saat rekan lain sibuk dalam menjalankan perahu ke arah yang benar, individu tipe 4 malah sibuk melubangi perahu agar tenggelam. Mereka sibuk mencari 1001 alasan saat target individu maupun Team tidak tercapai.

Jauhi rekan kerja yang masuk Tipe 4 karena dia akan mencari dukungan agar rekan yang lain juga tidak mencapai target seperti dirinya. Mereka seperti parasit dalam tubuh organisasi yang tidak pernah puas mengeruk keuntungan bagi dirinya sendiri.

Hindarilah mereka dan biarkan mereka terlempar dalam roda perubahan suatu organisasi, kesepian karena tidak ada dukungan.

Silahkan kita bisa menentukan diri kita termasuk dalam tipe yang mana, dan kita bisa melihat sisi positif dan negatif masing-masing tipe tersebut.

Demikian tulisan kali ini, mohon maaf jika banyak kekurangan.
Salam Cinta, Sukses, Sehat, Bahagia & Berkah